{2jtab: Memplester Dinding}
Deskripsi Pekerjaan Memplester Dinding dilakukan dengan menggunakan penggaris plester yang memiliki berat 0,5 Kg, pekerja menggerakkan alat ini mulai dari atas ke bawah dengan posisi lurus agar diperoleh bidang yang rata. Dinding dilapisi dengan adukan semen dan dan pasir agar dinding terlindungi dan terlihat rapi dan indah. Evaluasi Ergonomi
Potensi Perbaikan
|
{2jtab: Mengaci Dinding}
|
Deskripsi Pekerjaan
Mengaci Dinding dilakukan dengan menggunakan papan gosok yang memiliki berat sebesar 0,5 Kg, prinsip kerja pengacian sama seperti pemlesteran. Namun pengacian dilakukan setelah proses pemlesteran selesai, yang bertujuan untuk meratakan dan menghindari keretakan akibat penguapan pada dinding.
Evaluasi Ergonomi
Potensi Perbaikan
|
{2jtab: Memplamir Tembok}
|
Deskripsi Pekerjaan
Memplamir tembok dilakukan dengan menggunakan kape (alat lempengan besi kecil), pekerja memoleskan campuran plamir,semen putih, dan air pada tembok untuk menutup pori-pori tembok agar mudah dicat.
Evaluasi Ergonomi
Potensi Perbaikan
|
{2jtab: Memoles Semen Putih Granit}
|
Deskripsi Pekerjaan
Memoles semen putih granit dilakukan dengan menggunakan sendok semen, pekerja memoleskan semen putih pada bagian belakang granit yang akan ditempel pada dinding kolam.
Evaluasi Ergonomi
Potensi Perbaikan
|
{2jtab: Memasang Granit}
|
Deskripsi Pekerjaan Memasang granit dilakukan dengan menggunakan granit yang sudah dipoles dengan semen putih, kemudian dipasang pada dinding kolam. Dengan menggunakan tangan, granit seberat 15 Kg ini dipasang dengan hati-hati dan harus rapi.
Potensi Perbaikan
|
{/2jtabs}
Memplester Dinding dilakukan dengan menggunakan penggaris plester yang memiliki berat 0,5 Kg, pekerja menggerakkan alat ini mulai dari atas ke bawah dengan posisi lurus agar diperoleh bidang yang rata. Dinding dilapisi dengan adukan semen dan dan pasir agar dinding terlindungi dan terlihat rapi dan indah.